Page 69 - katalog
P. 69

Sistem Berburu dan Meramu di Suku Lani

      Dalam sistem berburu dan meramu di suku Lani biasanya menggunakan panah hasil buruannya
      bisa berupa babi, kukus hutan, burung dll. Di suku lani upacara bakar batu, biasa dilakukan

      pada waktu membuka lahan, meresmikan kepala distrik atau kabupaten. Sistem pernikahan
      harus menggunakan maskawin dengan wam “babi”, noken, atau uang. Sesama marga tidak

      boleh menikah. Nama marga suku Lani antara lain Wenda, Murip, Kogoya, Wakerkwa, Tabuni,

      Yikwa, Wanimbo, Yigibalom, Enembe, Yanengga, Bogum, Genongga, Weya, Karoba, Wandik,
      Yanengga dan Towolom.


      4. Sistem Pengetahuan


      Menurut Sibarani, kearifan lokal adalah suatu bentuk pengetahuan asli dalam masyarakat yang
      berasal dari nilai luhur budaya masyarakat setempat untuk mengatur tatanan kehidupan

      masyarakat atau dikatakan bahwa kearifan lokal (Sibarani 2012). Sejalan dengan apa yang

      disampaikan oleh sibarani, kita bisa temukan pengetahuan lokal dari cerita rakyat asal-usul kali
      konda seperti mencari air.

      Paragraf kedua

              ”Suatu hari anak sulung dari keluarga mereka pergi mencari air. Sesampainya si sulung
              di tepi hutan terdengar suara orang dari dalam hutan meminta tolong. Karena si sulung

              penasaran ia mencari sumber suara tersebut, ternyata itu adalah seorang kakek.”
      Berdasarkan kutipan cerita rakyat asal-usul kali konda, tampak bahwa pengetahuan masyarakat

      lokal papua tentang mencari air adalah mengambil air dari sumber mata airnya yang ada di

      hutan untuk memenuhi
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74